Catatan di Hari Valentine, Tentang 5 Bentuk Cinta untuk Diri Sendiri

14 Februari, 2020 by aktivaku

Catatan di Hari Valentine, Tentang 5 Bentuk Cinta untuk Diri Sendiri

 

photo credit: https://thetempest.co/wp-content/uploads/2018/01/pexels-photo-573301.jpeg

Falling in love with yourself isn’t selfish. In actuality, in order to care for others effectively, one must first care for themselves. So it’s okay if you don’t have someone to share with this year Valentine’s Day, as long as you care about yourself.

Valentine bicara tentang cinta. Cinta untuk pasangan, orang terkasih, keluarga, dan terutama untuk diri sendiri, yang kadang sering terlupakan karena terlalu sibuk memperhatikan sekitar. Padahal diri sendiri layak dan berhak untuk bahagia. Ada banyak bentuk perhatian yang bisa Aktivers berikan. Berikut 5 hal sederhana sebagai bentuk kepedulian untuk diri sendiri.

1.Be grateful for what you have

49809555 – happy casual woman hugging herself with natural emotional on enjoying face with close eyes. love concept by yourself

photo credit:https://www.goldenoversoul.com/wp-content/uploads/2017/01/Im-First-692×480.jpg

Rasa syukur akan membuat Aktivers merasa tenang. Menerima segala hal yang terjadi, yang baik dan buruk meminimalkan Aktivers untuk membandingkan diri dengan orang lain. Rasa syukur menciptakan penerimaan, kesabaran, kebahagiaan, dan percaya bahwa setiap orang terakhir istimewa.

2.Investasi pada diri sendiri

Invest in as much of yourself as you can, you’re your own biggest asset by far. “-Warren Buffet

Dengan berinvestasi untuk diri sendiri, secara tidak langsung Aktivers telah mempersiapkan diri dalam menghadapi ketidakpastian dimasa depan. Ada banyak cara yang bisa Aktivers lakukan. Untuk kamu penyuka olahraga seperti lari atau yoga, bergabung di komunitas minat tentu akan membuat kegiatan olahraga menjadi semakin asyik. Ditambah lagi berbagai peluang yang bisa didapatkan melalui networking. Atau untuk Aktivers yang bekerja kantoran, mengambil sertifikasi bidang tertentu juga bisa dilakukan. Selain bisa meningkatkan skill dan memperluas jaringan pertemanan, sertifikat yang kamu punya juga bisa menambah penghasilan loh. Siapa tau hasilnya bisa lebih besar dari gaji kamu sekarang dan mengantar Aktivers ke profesi baru yang tidak terbayangkan sebelumnya.

3.Peduli pada masalah dan kondisi finansial kamu

Saat gajian terasa aman tenteram. Di pertengahan bulan merasa gaji kurang besar, hingga akhirnya penghubung bulan membuat merana dan menghitung hari kapan gaji masuk ke rekening. Jika ini yang terjadi, mau tak mau Aktivers harus mengubah kebiasaan boros yang membuat kantong jebol. Masalah keuangan yang terlihat sepele akan menjadi besar jika dibiarkan berlarut-larut. Peduli pada kondisi finansial dan bersedia untuk berbenah adalah bentuk cinta kamu untuk dirimu saat ini dan masa depanmu.

4.Berikan reward dirimu untuk segala bentuk kerja keras yang telah dilakukan

photo credit:https://interiordesign4.com/wp-content/uploads/2015/12/decorate-your-home-with-cozy-minimalist-furniture-526×350.jpg

Setelah berkutat dan berjuang di dunia kerja yang tak mudah, tentu kamu tak ingin hasil kerjamu menguap begitu saja bukan? Jika begitu, Aktivers bisa memberikan hadiah berupa aset sebagai bentuk terima kasih untuk diri sendiri. Tempat tinggal impian misalnya, untuk tempat pulang yang nyaman, menjadi pengingat sekaligus penyemangat dikala penat datang menyerang.

5.Siapkan kondisi finansial yang stabil melalui pengembangan dana

Masa depan siapa yang tahu. Di tengah ketidakpastian, Aktivers sebisa mungkin mempersiapkan keuangan yang stabil untuk menghadapinya. Sembari bekerja, kamu tetap bisa membiarkan uangmu “bekerja” melalui Aktivaku, sebuah platform marketplace pengembangan dana, yang mempertemukan lenders dan borrower. Sebagai pemula, dana yang diperlukan cukup terjangkau, mulai dari Rp 100.000. Selagi muda, tak ada salahnya memulai. Boleh bekerja keras, #JalaniMimpimu itu harus, tapi jangan biarkan hasil kerja kerasmu lenyap tanpa sisa.

 

Semoga bermanfaat dan selamat menebarkan cinta!